Sabtu, 20 November 2021

Cara Ampuh Memaksimalkan Potensi di Digital Word

Nara Sumber : Ibu. Helwiyah
Moderator     :  Ibu MS Phia
Kelas             : Guru Motivator Literasi Digital (GMLD)


Pertemuan ke 9 kegiatan Pelatihan Guru Motivator Literasi Digital (GMLD)  dilaksanakan pada hari Jum'at  tanggal 19 November 2021 di kelas ini kembali belajar tentang Literasi Digital dengan  Tema “ Memaksimalkan Potensi di Digital World ” dengan narasumber  Ibu Helwiyah dan Moderator Ibu MS Phia dengan menggunakan aplikasi Zoom.

Helwiyah, lahir di Jakarta Pada 10 Desember 1971, masa SD, SMP dan SMK diselesaikan di Jakarta Selatan 1978-1990. Menyelesaikan  S1 di IKIP Jakarta Program Akuntansi 1995, S2 Magister Manajemen di Uhamka 2015 dan  S1 PGSD Uhamka 2019 di Jakarta Timur. Pernah mengajar di SMK Muhammadiyah 6 dan 7, Instruktur Nasional Akuntansi, MAN 10 Joglo Jakbar , Dosen Akuntansi LP3I di Jakarta dan Depok 2002-2013, sejak 2017 hingga sekarang  aktif sebagai guru SDN Duren sawit 14 Jakarta Timur.


Hasil karya Ibu Helwiyah , diantaranya ;


Pertemuan ini dibagi menjadi 4 sesi:
1. Pembukaan
2. Pemaparan materi 
3. Interaksi 
4. Tanya Jawab



Menurut KBBI Literasi adalah kemampuan menulis dan membaca. 
Literasi digital adalah pengetahuan serta kecakapan pengguna dalam memanfaatkan media digital, seperti alat komunikasi, jaringan internet dan lain sebagainya. (kompas.com). 


Organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD) mencatat, peringkat Programme for International Student Assessment (PISA) Indonesia berdasarkan survei tahun 2018 berada dalam urutan bawah. PISA sendiri merupakan metode penilaian internasional yang menjadi indikator untuk mengukur kompetensi siswa Indonesia di tingkat global. Untuk nilai kompetensi Membaca, Indonesia berada dalam peringkat 72 dari 77 negara. Untuk nilai Matematika, berada di peringkat 72 dari 78 negara. Sedangkan nilai Sains berada di peringkat 70 dari 78 negara. Nilai tersebut cenderung stagnan dalam 10 - 15 tahun terakhir.
Sebagai langkah memperbaiki nilai PISA Indonesia, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim menyiapkan lima strategi untuk menjalankan pembelajaran holistik demi mengembangkan sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang unggul, yaitu;
Berikut 5 (lima) strategi yang dilakukan Nadiem, merangkum laman resmi Kemendikbud. 
1. Kepala sekolah dipilih dari guru-guru terbaik Strategi Transformasi kepemimpinan sekolah dilakukan dengan memilih generasi baru kepala sekolah dari guru-guru terbaik. Baca juga: Bila Belajar di Rumah Diperpanjang, Nadiem: Tak Harus Online dan Akademis Untuk mendukung penerapan strategi ini, Kemendikbud akan mengembangkan marketplace bantuan operasional sekolah (BOS) online. "Marketplace BOS online bertujuan memberikan kepala sekolah fleksibilitas, transparansi, dan waktu meningkatkan kualitas pembelajaran,” imbuh Mendikbud. 
2. Mencetak generasi guru "baru" Untuk meningkatkan kompetensi guru, Kemendikbud akan melaksanakan transformasi Pendidikan Profesi Guru (PPG) untuk menghasilkan generasi guru baru. Kemendikbud juga akan mendorong munculnya kurang lebih 10.000 sekolah penggerak yang akan menjadi pusat pelatihan guru dan katalis bagi transformasi sekolah-sekolah lain. 
3. Menyederhanakan kurikulum Guru didorong untuk mengajar sesuai tingkat kemampuan siswa. Strategi ini akan dilakukan dengan cara menyederhanakan kurikulum sehingga lebih fleksibel dan berorientasi pada kompetensi. Selain itu, akan dilakukan personalisasi dan segmentasi pembelajaran berdasarkan asesmen berkala.
4. AKM sebagai pengganti Ujian Nasional Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) akan digunakan untuk mengukur kinerja sekolah berdasarkan literasi dan numerasi siswa, dua kompetensi inti yang menjadi fokus tes internasional seperti PISA, Trends in International Mathematics and Science Study (TIMSS), dan Progress in International Reading Literacy Study (PIRLS). Baca juga: UN 2020 Ditiadakan, Kenali Soal-soal Asesmen Pengganti UN Ini "Survei Karakter dan Survei Lingkungan Belajar juga akan digunakan untuk mengukur aspek-aspek non-kognitif untuk mendapatkan gambaran mutu pendidikan secara holistik," ungkap Nadiem. 
5. Platform teknologi pendidikan berbasis mobile Kemendikbud akan mendorong ratusan Organisasi Penggerak untuk mendampingi guru-guru di Sekolah Penggerak. Selain itu, juga menggunakan platform teknologi pendidikan berbasis mobile dan bermitra dengan perusahaan teknologi pendidikan (education technology) kelas dunia. Termasuk menggerakkan puluhan ribu mahasiswa dari kampus-kampus terbaik untuk mengajar anak-anak di seluruh Indonesia. "Dengan semua strategi ini diharapkan pelajar Indonesia menjadi pelajar sepanjang hayat yang memiliki kompetensi global dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila yaitu berakhlak mulia, mandiri, kebinekaan global, gotong-royong, kreatif, dan bernalar kritis,” tutup Nadiem. (Kompas.Com).

DUNIA DIGITAL adalah Ketersediaan dan pengggunaan alat digital untuk berkomunikasi  di internet, perangkat digital , perangkat pintar dan tekhnologi lain.
DIGITAL WORLD adalah Wahana dimana pengunjung dapat bermain sambil belajar, yang menyajikan alat peraga interaktif mengenai teknologi berbasis digital.


7 Cara ampuh memaksimalkan potensi digital world 

1. Mindset/Pola Pikir
• Mulai dari hal kecil, segera mulai
• Tidak perlu bersaing
• Tidak perlu menyenangkan orang 
• Niat sedekah ilmu
• Investasi ke diri sendiri

2. Target Market/ Follower, berdasarkan :
• Jenis kelamin
• Problem
• Harapan
• Lokasi
• Usia

3. Menghargai Karya Orang Lain, buat merk/ciri khas sendiri

4. Hindari menyebarkan hoax

5. Posting Konten 
• Posting sehari sekali
• Membangun interaksi
• Menggunakan fitur live

6. Terus update skill
• Online advertising 
• Desain
• Video maker
• Copy writer

7. Konsisten, agar kita tetap eksis di dunia digital

Sesi diskusi sampai pada sesi tanya jawab dan memotivasi  dengan pemberian hadiah berupa buku. Kemudian moderator ibu MS Phia menambahkan semangat dengan memberikan tambahan berupa pulsa untuk pertanyaan yang diajukan oleh Bunda Ewi.

Alhamdulillah, kegiatan pelatihan Guru Motivator Literasi Digital (GMLD) pertemua ke 9  berjalan dengan lancar. Terima kasih kepada Ibu  Helwiyah yang telah tulus berbagi kepada kami semua. Semoga ilmu ibu berikan dapat mengantarkan kami kepada kebaikan, dan keberkahan bagi kita semua. Semoga  kita dapat meningkatkan dan memaksimalkan Potensi di Digital Word, Aamiin.

Parungpanjang, November 2021


M. Chaerudin, S.Pd


5 komentar:

MEREVIEW BUKU

  Bagaimana Cara untuk Mereview Buku?   Kali ini, saya akan menjelaskan atau memberi tahu bagaimana caranya untuk mereview sebuah buku y...